MAKASSAR, iNews.id - Walikota Makassar, Munafri Arifudin akan membekukan seluruh ketua RT dan RW sekota Makassar dan menunjuk Pelaksana Tugas (Plt).
Hal itu diungkap Appi sapaan akrab Munafri Arifudin kepada awak media. Dia mengaku akan berkoordinasi dengan tokoh masyarakat terkait Pj RT/RW yang akan ditunjuk menjadi pelaksana tugas.
“Sering saya katakan bahwa pemilihan RT/RW akan dilakukan dengan adil dan sejujur-jujurnya, sangatlah naif yang menjabat saat ini maju kembali, jadi kita bekukan baru kita tunjuk Pelaksana Tugas (Plt) yang dipastikan tidak akan maju kembali menjadi RT/RW,” kata Munafri kepada wartawan, Jumat (7/3/2025)
Menurutnya, pembekuan RT/RW tersebut akan dilakukan secepatnya sembari menyusun draf serta anggaran yang akan digunakan dalam pemilihan langsung RT/RW tersebut.
“Iya tokoh-tokoh masyarakat yang ditunjuk Plt, kita akan komunikasikan dengan orang-orang yang ada ditempat itu, syukur-syukur kalau bisa pegawai Kelurahan, Masyarakat yang ada di wilayah itu,” beber mantan CEO PSM Makassar itu.
Disinggung terkait anggaran, Munafri menunggu pembahasan di anggaran perubahan. “Iya menunggu anggaran perubahan, kan anggarannya disana, jadi kita bekukan baru kita tunjuk Plt,” jelas Appi.
Diketahui, Walikota Makassar sebelumnya, Danny Pomanto mengeluarkan Perwali tentang Penunjukan penjabat (Pj) ketua RT/RW sesuai Perwali baru pasal 23 poin (2) yang menyatakan pemerintah akan menunjuk Pj ketua RT/RW yang baru setelah ketua RT/RW sebelumnya diberhentikan.
Dari Perwali tersebut, Danny Pomanto menunjuk Pj RT/RW sekota Makassar total 5.975 RT/RW dengan rincian, 4.979 RT dan 996 RW yang tersebar di 15 Kecamatan Kota Makassar.
Namun, Penunjukan Pj RT/RW di jaman Danny Pomato harus dianulir bahkan dibekukan oleh Walikota Makassar yang baru Munafri Arifudin untuk berkomitmen melakukan pemilihan secara langsung.
Editor : Asward
Artikel Terkait