MAKASSAR, iNews.id - Para Advokat yang tergabung dalam Kongres Advokat Indonesia (KAI) berkumpul bersama Ketua-Ketua DPC se-Sulsel dalam sebuah pertemuan hangat bertajuk “Ngopi” (Ngobrol Pintar), yang digelar di Warkop Bundu Aroelpala, Jalan Tun Abd. Razak Hertasning, Makassar, pada Sabtu (26/7/2025).
Pertemuan ini diprakarsai oleh Ketua DPC KAI-ISL Kabupaten Gowa, Dr. Husniar Darsis, SH, MH, CPM, CMK, dalam rangka mempererat silaturahmi antaradvokat dan membahas berbagai agenda strategis organisasi, termasuk pelaksanaan Ujian Calon Advokat (UCA) yang ke depan akan didorong dapat dilaksanakan secara mandiri oleh masing-masing DPC.
“Pertemuan ini murni untuk memperkuat kekompakan dan solidaritas antaranggota KAI. Di tengah suasana santai, kita berdiskusi secara cerdas membahas masa depan organisasi, serta menyatukan visi agar KAI-ISL semakin solid di Sulawesi Selatan,” ujar Dr. Husniar.
Dalam diskusi tersebut, turut dibahas pula kedudukan dan peran advokat dalam proses penyidikan, khususnya pasca-berlakunya undang-undang terbaru yang memberikan ruang lebih aktif bagi advokat untuk melakukan pembelaan sejak tahap penyidikan.
“Dahulu, peran advokat saat mendampingi klien dalam penyidikan bersifat pasif, sebatas mendengarkan. Namun kini, advokat diberi ruang untuk aktif menyampaikan keberatan apabila ditemukan ketidaksesuaian antara proses hukum dengan fakta dan kronologis yang sebenarnya. Ini menjadi kemajuan penting dalam upaya penegakan keadilan,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa keberadaan advokat sebagai pemberi bantuan hukum kepada masyarakat sangat vital, terlebih dengan meningkatnya kesadaran hukum di tengah masyarakat dan semakin kompleksnya persoalan hukum saat ini.
“Advokat adalah penjaga keadilan. Maka sangat penting kita terus memperkuat posisi dan peran strategis kita di semua lini, terutama dalam menjamin hak-hak klien terpenuhi secara adil,” pungkasnya.
Editor : Asward
Artikel Terkait
