10 Cara Mengobati Penyakit Maag Agar Tidak Kambuh Lagi

SUNGGUMINASA, iNewsGowa.id - Bulan Suci Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah bagi ummat muslim didunia. Penyakit Maag bisa menyerang siapapun dan kapanpun.

Penyebab maag kambuh biasanya adalah pilihan makanan yang kurang sehat atau kebiasaan telat makan. Gejala yang muncul bisa ringan atau parah hingga mengganggu aktivitas. Namun anda tidak perlu khawatir, coba ikuti cara mengobati dan mengatasi maag berikut ini.

1. Minum Obat Maag adalah solusi utama untuk mengobati maag sehingga gejalanya hilang

Pilihan obat maag yang bisa Anda konsumsi pun beragam, misalnya obat antasida untuk menetralkan asam di lambung.

2. Antibiotik diperlukan untuk mengobati maag yang disebabkan oleh infeksi bakteri H. pylori.

Akan tetapi, Anda sebaiknya mengonsumsi antibiotik untuk maag dalam pengawasan dokter.

Selain antibiotik, ada obat lain yang mengatasi gejala maag akibat infeksi adalah prokinetik. Obat ini akan membantu pengosongan perut lebih cepat.

3. Hindari Makanan Berlemak. Ketika mengalami maag, sebaiknya Anda tidak mengonsumsi makanan pedas, asam, dan berlemak.

4. Makanan Probiotik juga bisa membantu mengobati maag yang disebabkan oleh infeksi bakteri.

Pilihan makanan dengan probiotik yang aman dikonsumsi pasien maag adalah yoghurt rendah gula dan tempe.

5. Teh Herbal. Disamping minum obat dari apotek, cara ampuh lain yang bisa membantu Anda mengatasi maag adalah minum teh herbal.

Anda bisa juga dengan menambahkan madu dan perasan air lemon agar rasanya lebih enak. Dengan begitu, mual serta mulas yang Anda rasakan perlahan hilang.

6. Makan porsi sedikit tapi sering. Setelah minum obat medis atau obat alami, usahakan untuk tidak menunda makan dan makan tepat waktu.

Dengan porsi kecil, Anda bisa makan lebih sering, misalnya tiga jam sekali atau selingi dengan camilan, agar perut tidak kosong dalam waktu lama.

7. Jangan langsung rebahan setelah makan. Usahakan untuk tidak berbaring atau tidur setelah makan, setidaknya 2 - 3 jam.

Tujuannya agar asam lambung yang diproduksi setelah makan tidak naik ke kerongkongan dan membuat gejala maag bertambah parah.

8. Jangan Merokok. Walaupun sudah menjaga pola makan dengan baik, maag tetap bisa kambuh ketika Anda masih merokok.

Berhenti merokok tentu menyulitkan karena tubuh mengalami efek penarikan nikotin. Oleh karena itu, lakukan secara perlahan dengan mengurangi jumlah asupan rokok per harinya.

9. Hindari Kafein dan Alkohol. Minuman ini dapat melemaskan otot di sekitar kerongkongan sehingga asam lambung naik dengan mudah, lalu menyebabkan sensasi panas di ulu hati.

10. Istirahat yang cukup. Meskipun sudah minum obat, tidak telat makan, dan mengikuti pantangan makanan, gejala maag mungkin tak kunjung hilang jika anda tidak beristirahat.

Editor : Revin