TAKALAR, iNewGowa.id - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Takalar menggelar kegiatan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pemilu Kepada Masyarakat yang bertempat di RM Saung D’Luna, Kabupaten Takalar, Sabtu, (6/5/2023).
Bawaslu Takalar mengundang puluhan lembaga dari berbagai elemen diantaranya OKP, NGO, Organisasi Mahasiswa Forum AWAS dan kalangan Jurnalis sebagai mitra Bawaslu Takalar serta jajaran Bawaslu Takalar dengan jumlah peserta sebanyak 45 orang yang berkaitan dengan pengawasan dan pemantauan pelaksanaan pemilu tahun 2024.
Ketua Bawaslu Takalar Ibrahim Salim saat membuka kegiatan mengatakan, ”Terimakasih atas kehadiran dan kesediaan teman teman bisa mengikuti kegiatan ini, harapan kegiatan kali ini, membantu bawaslu melakukan sosialisasi terkait pencalonan, kami berharap teman-teman bisa berpartisipasi dalam pengawasan pemilu di Kecamatan dan di Desa”. Ujar Ibrahim.
"Bawaslu mengandalkan teman-teman stakeholder di Kecamatan dan Desa/Kelurahan, harus ada sinergitas dari berbagai elemen Ormas, OKP, Organisasi Mahasiswa, Forum AWAS, dan Jurnalis, makanya kami berharap teman-teman yang hadir bisa membantu dilapangan”, tambahnya.
Nellyati selaku Kordiv HP2H Bawaslu Takalar menjabarkan pertemuan ini sebagai bentuk pengembangan partisipasi stakeholder dalam mengawasi segala tahapan pemilu yang sedang berlangsung hingga seluruh tahapan pemilu terlaksana dan diawasi dengan baik.
"Kita berharap masyarakat dari unsur OKP, NGO, Forum AWAS dan Jurnalis meningkatkan lagi kontribusinya dalam pengawasan pemilu, jadwal tahapan yang beririsan yang sedang berjalan menjadi tujuan kami melaksanakan kegiatan ini agar mitra lebih solid lagi dengan strategi pengawasan partisipatif yang terukur, komitmen dan konsistensi dari masing-masing organisasi", tutur Nelly.
Ia menambahkan sebelumnya ada gerakan Ayo Awasi TPS menjadi komitmen OKP, NGO dan Ormas se Kabupaten Takalar, sehingga strategi kita dengan menindaklanjuti dan meningkatkan gerakan pencegahan pelanggaran pemilu di masyarakat serta berpartisipasi mengawasi setiap tahapan pemilu dari TPS hingga Kabupaten.
Selanjutnya Syaifuddin, Kordiv Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Takalar mengatakan dengan pencegahan yang optimal dengan peran OKP, NGO, Forum AWAS dan media se Kabupaten Takalar dapat menghindari terjadinya pelanggaran pemilu di masyarakat termasuk peserta pemilu tahun 2024.
Panitia menghadirkan Marselina May sebagai Narasumber dari Sekretaris Koalisi Perempuan Indonesia Wilayah Sulawesi Selatan dengan memberikan pemahaman dan bagaimana peran organisasi masyarakat dalam mewujudkan Pemilu yang damai dan berintegritas.
Editor : Revin