get app
inews
Aa Text
Read Next : PWI Gowa Ajak Elemen Masyarakat Sukseskan Pilkada Aman dan Sukses

Keracunan Makanan di Pesta Nikah, Mayoritas Korban ASN BKPD Gowa

Selasa, 18 Juli 2023 | 18:25 WIB
header img
Puluhan ASN BKPD Gowa Keracunan Makanan di Pesta Nikah, RSUD Syekh Yusuf. Foto Dokumen Pribadi

SUNGGUMINASA, iNewsGowa.id - Puluhan warga diduga mengalami keracunan makanan usai menyantap hidangan di pesta pernikahan tepatnya di Gedung Adi Jaya, Jalan Tumanurung Raya, Somba Opu, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulsel, Selasa (18/7/2023) Siang.

Diketahui puluhan warga korban keracunan makanan tersebut mayoritas dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Badan Keuangan Pembangunan Daerah (BKPD) Kabupaten Gowa.

Salah seorang warga dari ASN BKPD Gowa Silvana yang jadi korban mengatakan bahwa dirinya mengalami mual-mual dan muntah-muntah sehabis menyantap hidangan makanan di pesta nikah adik dari salah seorang rekan kerjanya di Gedung Adi Jaya.

"Iya pak, terasa mual-mual dan muntah-muntah, karena sebelumnya saya sudah menyantap hidangan makanan di pesta pernikahan adik dari rekan kerjaku, di Gedung Adi Jaya" ucap Silvana terbaring lemas di RSUD Syekh Yusuf, Selasa (18/7/2023) sore.

Mengenai hal tersebut, Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Syekh Yusuf Kallong Tala, Dr Suryadi MKM MARS mengatakan dan membenarkan bahwa pasien korban keracunan tersebut kebanyakan dari ASN BKPD Gowa, dan dugaan sementara korban sebanyak 25 orang.

"Sementara korban keracunan sebanyak 25 orang, dan mayoritas dari ASN BKPD Gowa. Gejala awal yang dialami pasien yakni korban hingga sampai saat ini mengalami mual-mual dan muntah-muntah. Dan rata-rata pegakuan dari pasien sendiri mengatakan bahwa gejala yang dialaminya akibat dari sehabis menyantap hidangan makanan di pesta nikah siang tadi, tepatnya di gedung adi jaya," ulas Dr Suryadi di RSUD Syekh Yusuf, Selasa (18/7/2023) malam.

Editor : Revin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut