get app
inews
Aa Text
Read Next : Kasat Reskrim Polres Gowa Dimutasi, Ini Penggantinya!

Kronologi Penembakan Seorang Staf Desa Panaikang di Gowa, Pelaku Belum Terungkap

Jum'at, 27 Juni 2025 | 16:25 WIB
header img
Kasat Reslrim Polres Gowa, AKP Bahtiar Menceritakan Kronologi Penembakan Salah Seorang Staf Desa Panaikang di Gowa. Foto / Muh Yusuf Yahya

SUNGGUMINASA, iNews.id - Naas! salah seorang Staf HN (35) Kantor Desa Panaikang, Dusun Jenetallassa, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulsel, menjadi korban penembakan orang tak dikenal (OTK), sekitar pukul 00:30 WITA, Kamis (26/6/2025) kemarin.

Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Bahtiar mengungkapkan awal kronologi peristiwa penembakan OTK itu, bermula saat korban sedang dalam perjalanan pulang menuju rumahnya di Dusun Jenetallasa, Desa Panaikang, Pattallassang ketika mengendarai sepeda motornya.

"Kronologi ini berdasarkan keterangan korban sementara kami dalami. Korban mengatakan bahwa dia sedang berjalan dari luar rumah menuju ke rumahnya tiba-tiba ada seperti ledakan dan ketiak sebelah kanannya terasa sakit dan ternyata itu mengeluarkan darah sehingga dibawa ke rumah sakit," AKP Bahtiar kepada wartawan.

Setelah peristiwa itu, korban dilarikan ke RS Yapika Samata untuk mendapatkan pertolongan medis akibat luka yang diduga akibat peluru nyasar tersebut. Ia kemudian dirujuk ke RSUD Syekh Yusuf Sungguminasa (Kalongtala') dan akhirnya dibawa ke RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo untuk menjalani operasi pengangkatan proyektil yang menempel ditubuhnya.

Lanjut Kasat, Kejadian ini dikatakan masih dalam penyelidikan, terutama soal pemeriksaan saksi dan keterangan korban sendiri setelah kondisinya membaik.

"Kita akan mengambil beberapa keterangan saksi, yang mengantar ke rumah sakit. Karena ada beberapa versi ada bilang naik motor juga berjalan kaki," sebut Bahtiar.

Usai siuman setelah menjalani operasi

Kondisi korban saat ini dikabarkan dalam keadaan sadar serta tengah ditangani oleh petugas medis secara intesif akibat terdapat proyektil peluru yang bersarang di sekitar dada korban tepatnya ketiak sehingga terpaksa melalui anastesi alias operasi. 

"Saudara HN saat ini masih dalam penanganan medis. Dari hasil pemeriksaan, diperkirakan terdapat proyektil peluru yang bersarang di tubuhnya dan akan dilakukan tindakan operasi," jelasnya.

Pihak kepolisian khususnya Satreskrim Polres Gowa terus melakukan upaya penyelidikan untuk mengungkap pelaku dan motif di balik kasus penembakan terhadap korban.

"Saat ini kami belum bisa memastikan siapa pelakunya. Kami masih mengumpulkan keterangan saksi dan mendalami kronologi kejadian," tegas AKP Bahtiar.

Tak sampai situ, terkait jenis senjata berdasarkan proyektil peluru yang digunakan oleh pelaku. Bahtiar akan melakukan uji lab forensik terlebih dahulu agar proses identifikasi jenis senjata bisa disimpulkan.

"Jenis senjata ini sementara kita dalami begitu juga proyektil yang dikeluarkan dari tubuh korban melalui operasi. Setelah itu, kita uji lab untuk menentukan apa jenis senjata yang dipakai terduga pelaku," terangnya.

Hingga kini, polisi belum mengungkap apakah peristiwa ini berkaitan dengan pekerjaan korban sebagai staf kantor desa atau motif lainnya.

Editor : Revin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut