get app
inews
Aa Read Next : Jadi Perbincangan, Meity Disebut Figur Kuat Perwakilan Dataran Tinggi di Pilkada Gowa

17 Pengawas TPS di Gowa Jatuh Sakit, 1 Orang Dikabarkan Meninggal

Selasa, 20 Februari 2024 | 22:49 WIB
header img
17 Petugas PTPS Sakit, 1 Orang Meninggal Dunia, Bawaslu Gowa Prihatin dan Mengucapkan Turut Berduka Cita. Foto Dokumen Pribadi

SUNGGUMINASA, iNews.id - Sebanyak 17 petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulsel, Jatuh Sakit dikarenakan kelelahan pasca Pemilu 2024 ini. Bahkan, dikabarkan satu orang meninggal dunia.

Diketahui, 17 petugas PTPS tersebut terbagi dari beberapa Kecamatan diantaranya 7 orang petugas PTPS Kecamatan Pallangga, tiga orang Somba Opu, dua orang Bontonompo, dua orang Bontolempangan, dan masing-masing satu orang dari Kecamatan Pattalassang dan Parangloe.

Kemudian, satu orang petugas PTPS dinyatakan meninggal dunia dari Desa Bontorappe, Kecamatan Biringbulu.

Kordiv SDM Organisasi dan Diklat Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Gowa, Muhtar Muin mengungkapkan dari laporan yang diterimanya Tujuh Belas yang sakit tiga diantaranya merupakan Pengawas Kelurahan atau Desa yang sebagian sakit karena  kelelahan dalam bertugas.

"Jadi totalnya itu 17 orang PTPS yang sakit, rata-rata kelelahan karena begadang, ada juga yang kecelakaan. Dari 17 itu tiga orang itu Pengawas Lurah atau Desa," ucap Muhtar saat ditemui di kantor Bawaslu Gowa.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Gowa, Saparuddin membenarkan kejadian tersebut, menurutnya, 17 petugas PTPS itu tumbang karena kelehan dan 1 orang dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit.

"Iya benar, 17 petugas PTPS itu tumbang karena kelelahan, sedangkan 1 orang dinyatakan meninggal dunia," tutur Saparuddin, saat dikonfirmasi lewat telepon selular, Selasa (20/2/2024).

Lebih jelas Saparuddin mengatakan, bahwa sebelumnya, petugas PTPS yang bernama Ramsahas, sempat mendapatkan perawatan di Puskesmas Biringbulu, lalu dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syekh Yusuf Gowa, dan dinyatakan meninggal karena Diagnosa gangguan ginjal, pada hari Senin 19 Februari, pukul 10.40 Wita, di RS Labuang Baji Makassar.

"Petugas PTPS bernama Ramsahas, sebelumnya, dirawat dulu di Puskesmas Biringbulu, kemudian dirujuk di RSUD Syekh Yusuf, lalu kemarin dinyatakan meninggal dunia karena didiagnosa gangguan ginjal, pukul 10.40 pagi di rumah sakit Labuang Baji Makassar," jelas Ketua Bawaslu Gowa.


Ucapan Belasungkawa Keluarga Besar Bawaslu Gowa



Atas kejadian itu, Saparuddin mewakili keluarga besar Bawaslu Gowa ikut prihatin dan mengucapkan turut berduka cita kepada petugas PTPS yang meninggal dunia. Dan mengenai santunan terhadap 17 petugas PTPS tersebut telah disiapkan, dan sedang dalam proses Administrasi.

"Mewakili Bawaslu Gowa, kami ikut prihatin dengan kejadian tersebut dan mengucapkan turut berduka cita atas berpulangnya Ramsahas ke Rahmatullah, dan semoga amal ibadahnya diterima disisi Allah SWT. Untuk santunan terhadap 17 petugas PTPS telah disiapkan dan sementara sedang dalam proses Administrasi," tutup Saparuddin.

Editor : Revin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut