Warga Sumpang Minangae Keluhkan Bibir Pantai jadi Tempat Buang Hajat

BARRU, iNews.id - Warga yang bermukim sekitaran Pantai di Kelurahan Sumpang Minangae, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan mengeluhkan bibir pantai yang dijadikan tempat buang hajat, Kamis (8/5/2024). 

Salah satu warga sekitar merasakan bau tak sedap yang dibawa angin masuk ke pemukiman. Menurutnya, hal ini dampak minimnya warga yang tidak memiliki Water Closet (WC). 

Baca Juga

Peringati Hut ke-73 Polairud, Pj Bupati dan Dir Polairud Tanam Mangrove di Pesisir Takalar

"Ada sebagian warga yang sering buang air besar di Pantai pada saat subuh, sehingga baunya sampai di rumah, ini akibat masih banyaknya warga belum memiliki WC," keluh warga yang tidak mau disebut namanya. 

Menurut warga, dampak bau tak sedap akibat bibir pantai di jadikan tempat buang hajat dapat mengganggu warga lainnya. Apalagi kata dia, pantai tersebut merupakan salah satu Icon di Kota Barru yang ramai pengunjung sehingga dapat mengganggu wisatawan. 

Oleh sebab itu, dia meminta agar Pemerintah Kabupaten Barru agar memperhatikan daerah tersebut dengan memberikan bantuan WC kepada warga Kelurahan Sumpang Minangae. 

"Ini harus diperhatikan oleh pemerintah apalagi daerah ini adalah dua tempat wisata berdekatan yaitu Pantai Sumpang Minangae, dan Ujung Batu merupakan salah satu icon Kota Barru yang ramai dikunjungi wisatawan dan warga sekitar," harapnya. 

Sementara itu, informasi yang dihimpun puluhan Rumah di Kelurahan Sumpang Minangae tidak memiliki WC. Hal inipun berdampak banyaknya warga buang hajat di bibir pantai. 

Kepala Kelurahan Sumpang Minangae, Kelurahan Bacukiki Barat, Kabupaten Barru membenarkan hal tersebut. 

"Benar ada 48 Kartu Keluarga (KK) tidak memiliki WC, semuanya sudah kami data melalui Rukun Warga (RW) atas permintaan Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR),"ucap Badaruddin.

Kata Lurah Sumpang Minangae, dari 48 KK saat ini sekitar 17 KK yang sudah terverifikasi dapat bantuan pembangunan wc oleh dinas PUPR.

"Adapun syarat mendapatkan bantuan dari Dinas PUPR untuk pembangunan WC, harus rumah berdekatan dengan jalan besar, karna untuk mempermudah di sedok ketika bak WC sudah penuh," tandas Lurah Sumpang minangae di ruang kerjanya saat di temui wartawan.

Editor : Abdul