get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral Warga Tak Pernah Dapat Bantuan, DPRD Takalar Minta Pemerintah Aktif Identifikasi Warga Miskin

Setahun Sakit Tanpa Jaminan Kesehatan, Daeng Nyengka Akhirnya Mendapat Perawatan

Selasa, 04 November 2025 | 08:51 WIB
header img
Daeng Nyengka yang duduk di kursi roda kini mendapatkan perhatian Pemkab Takalar dan mendapat perawat di RS Haji Panjonga Daeng Ngalle. Foto : Hasanuddin.

TAKALAR, iNews.id – Setelah setahun terbaring sakit tanpa BPJS, tanpa bantuan sosial, dan hanya hidup dari belas kasih tetangga, Daeng Nyengka akhirnya mendapatkan penanganan dari Pemerintah Kabupaten Takalar.

Pria paruh baya asal Desa Moncongkomba, Kecamatan Polongbangkeng Selatan itu kini telah dibawa ke rumah sakit dan dibuatkan jaminan kesehatan.

Kepala Dinas Sosial PMD Takalar, Andi Rijal Mustamin, mengatakan pihaknya langsung bergerak usai informasi mengenai kondisi Daeng Nyengka ramai diberitakan media.

“Pagi ini bersama camat dan kepala desa langsung menjemput warga di Desa Moncongkomba yang terindikasi penyakit TBC, lalu dibawa ke rumah sakit dan langsung dibuatkan BPJS,” kata Andi Rijal dalam keterangannya kepada iNews.id, Selasa (4/11/2025).

Ia menyebut, selain menangani kasus Daeng Nyengka, Dinsos juga akan melakukan pemutakhiran data untuk memastikan tak ada lagi warga miskin yang tercecer dari program bantuan.

“Alhamdulillah, BPJS-nya sudah diproses. Kami juga akan cek kembali data penerima bansos agar kejadian serupa tidak terulang,” tegasnya.

Sebelumnya, kondisi memprihatinkan Daeng Nyengka viral usai dilaporkan media.

Selama hampir setahun, ia hanya terbaring di rumah kayu sederhana yang mulai lapuk, tanpa obat, tanpa biaya berobat, dan tanpa bantuan pemerintah.

Warga setempat menyebut, selama ini hidup Daeng Nyengka hanya bergantung pada kebaikan tetangga yang sesekali membawa nasi atau segenggam beras.

“Kasihan sekali, dia sudah lama sakit, tapi tidak punya apa-apa. Kami hanya bisa bantu sebisanya,” ujar seorang tetangga yang enggan disebut namanya.

Kasus ini menyita perhatian publik karena menunjukkan masih adanya warga miskin yang lolos dari pendataan bantuan sosial di tengah gencarnya program pemerintah untuk menekan angka kemiskinan ekstrem.

 

Editor : Abdul Kadir

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut