MAKASSAR, iNews.id - Sejumlah pendemo yang mengatasnamakan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Handayani Cabang Makassar, dibubarkan oleh polisi dijalan Sultan Alauddin Makassar, pada Kamis (2/11/2023) siang.
Para pendemo ini membakar ban bekas dan menutup separuh jalan dengan memalang truk sebagai panggung orasi.
Dalam pernyataan sikapnya, ada tiga poin utama yang disuarakan, yaitu, Tolak Dinasti Politik, turunkan harga BBM dan hentikan perampasan lahan masyarakat Rempang.
Setelah sejam berorasi, aksi mereka dibubarkan paksa polisi karena dianggap memacetkan jalan.
Kabag Ops Polrestabes Makassar, AKBP Darminto seusai memimpin pembubaran aksi mengatakan setiap sore terjadi unjuk rasa seperti ini dan menutup jalan.
"Ini masyarakat kedaerah, truk mau ke pelabuhan, mereka bawa barang kalau busuk siapa yang mau tanggung jawab," ujar AKBP Darminto.
Dari pantauan media, total ada 11 mahasiswa dan mahasiswi yang diamankan dalam pembubaran itu.
Adapun massa aksi itu merupakan mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Handayani Cabang Makassar.
Editor : Revin
Artikel Terkait
