MAKASSAR, iNewsGowa.id - Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI) melakukan pemeriksaan kepada Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono usai harta kekayaannya viral di media sosial dan menjadi sorotan.
Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai (KWBC) Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) Nugroho Wahyu Widodo membenarkan pemanggilan Adhy Pramono oleh Kemenkeu.
"Iya sudah dipanggil ke pusat untuk melakukan klarifikasi," Nugroho Wahyu Widodo, saat dihubungi InewsGowa.id, pada Rabu (8/3/2023).
Selain itu, Nugroho Wahyu menyebut bawahannya itu, berkinerja baik selama menjabat sebagai Kepala Bea Cukai Makassar.
"Kinerjanya (Andhi Pramono)sangat baik. Klarifikasi ada di Kewenangan pusat," jelasnya.
Untuk hasil, Nugroho mengaku belum mengetahui seperti apa hasil pemeriksaan terhadap Andhi Pramono.
"Hasilnya apa kita belum tahu. Kita tunggu hasil dari pusat dulu," tutupnya.
Sebelumnya, Nama Andhi Pramono viral di media sosial usai adanya postingan di Twitter yang memperlihatkan sebuah rumah mewah di kawasan Cibubur. Rumah tersebut diduga miliknya.
Sementara itu, putri Andhi Pramono juga ikut viral karena gaya hidupnya. Dalam foto-foto yang beredar di Twitter, putri Andhi membeli baju seharga Rp22 juta dan sebuah celana panjang seharga Rp1 juta.
Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana mengatakan telah melaporkan aset milik Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono ke KPK, Rabu (8/3/2023).
Aset Andhi Pramono sebesar Rp 13,7 M lalu menjadi sorotan setelah beredar video rumah mewah di kawasan Cibubur yang disebut miliknya.
Editor : Thamrin