3 Paslon Walikota Makassar Jalani Pemeriksaan Jiwa

MAKASSAR, iNews.id - Tiga Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Makassar menjalani pemeriksaan kesehatan di RSP Universitas Hasanuddin (UNHAS) Makassar, Provinsi Sulsel, Senin (2/9/2024).

Tiga Paslon  Walikota Makassar tersebut diantaranya Indira-Ilham, Seto-Rezki dan Amri-Rahman. Sedangkan paslon Appi-Aliyah lebih dulu menjalani pemeriksaan kesehatan.

Terlihat pasangan Indira Yusuf Ismail-Ilham Fauzi Uskara tiba di RSP UNHAS pada pukul 07.15 WITA.

Dalam konfrensi persnya, pasangan Indira-Ilham yang bertagline iNimi mengungkapkan, bahwa tes kesehatan salah satu tahapan dalam rangkaian pemilihan Walikota-wakil Walikota Makassar (Pilwalkot) yang dijadwalkan berlangsung 27 November 2024 mendatang.

“Alhamdulillah, hari ini kami telah menjalani tes kesehatan, pemeriksaan ini merupakan salah satu tahapan penting dalam Pemilihan Walikota Makassar,” kata Indira Yusuf Ismail setelah menjalani serangkaian pemeriksaan medis. (2/9/2024).

Menurut Istri Walikota Makassar dua periode itu, kesehatan atau fisik yang sehat merupakan hal penting dalam memimpin kota Makassar nantinya.

“Hal ini membuktikan bahwa untuk memimpin Kota Makassar dibutuhkan pemimpin yang tidak hanya maju dalam pikiran tetapi juga mempunyai fisik yang sehat,” klaim Indira.

Kedatangan paslon dalam Pemeriksaan kesehatan tersebut disambut Direktur RSP UNHAS Prof. dr. Andi Muhammad Ichsan, Ketua tim pemeriksa dr. Abdul  Asis, Ketua IDI Sulsel dr Syarif,  Komisioner KPU Sulsel Perencanaan dan logistik Marzuki Kadir, Ketua KPU kota Makassar Andi Muhammad Yasir Arafat dan sejumlah pejabat lainnya.

Informasi yang dihimpun wartawan iNews.id, ada beberapa rangkaian pemeriksaan yang dilakukan semua paslon, antaranya anamnesis dan analisis riwayat Kesehatan.

Pemeriksaan jiwa (Rohani) meliputi Kesehatan jiwa (Psikiatrik), Kondisi psikologis dan Status penggunaan Narkotika.

Tidak hanya pemeriksaan Jiwa (Rohani), para pasangan calon juga menjalani Pemeriksaan fisik (Jasmani) dan beberapa pemeriksaan penunjang lainnya.

Editor : Revin