SUNGGUMINASA, iNewsGowa.id - Sesosok mayat perempuan ditemukan tewas tergeletak dengan luka tusukan, di area persawahan milik warga, di Desa Panakkukang, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulsel, Selasa (21/1/2025).
Terlihat sosok mayat perempuan tersebut memakai sweater warna biru, baju kaos hitam, dan celana panjang hitam.
Di atas jalan tani sekitar area persawahan, ditemukan juga satu unit kendaraan sepeda motor roda dua, berwarna Hitam, merk Honda Beat, dengan nomor polisi DD 6227 NS, yang diduga milik dari mayat perempuan tersebut.
Hal itu dibenarkan oleh Kapolsek Pallangga AKP Firman Asean, menurutnya, informasi awal didapatkan dari seorang warga.
"Informasi ini kami terima dari warga. Mayat korban ditemukan sama warga pagi hari ini selasa 21 Januari 2025, sekitar pukul 06.00 saat warga sedang jogging, pada saat itu kami bersama tim langsung ke Lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan olah TKP," tutur Kapolsek.
Kapolsek Pallangga AKP Firman Asean
Menurut Kapolsek Pallangga, dugaan sementara terjadi penganiyaan pada korban yang berujung pembunuhan, karena ditubuh mayat korban ditemukan ada lebam dan sejumlah lukan tusukan.
"Kami masih terus melakukan penyelidikan. Korban sekarang sudah berada di Rumah Sakit Bhayangkara Makaassar. Saat olah TKP, ditubuh korban ditemukan ada lebam dan sejumlah luka tusukan, jadi dugaan sementara terjadi penganiyaan yang berujung pada pembunuhan. Saat ini juga kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi yaitu teman dari korban. Kami belum bisa memastikan seperti apa, untuk lebih lanjutnya, biar pak Kapolres yang menjelaskan semuanya," ungkap AKP Firman.
Sementara itu di Kantor Polsek Pallangga, terlihat seorang ibu dan sejumlah warga mengaku keluarga dari korban (Mayat Perempuan) tersebut. Sesat dimintai keterangan terkait peristiwa itu, ibu itu bernama Satriani Dg Ngai (39) mengaku orang tua kandung dari korban.
Dari keterangan tersebut, Satriani Dg Ngai yang mengaku dari warga Desa Labbakang, Kecamatan Bajeng tersebut, mengatakan bahwa anak kandungnya (Korban) bernama Putri Indah Sari masih berumur 18 tahun.
"Ia pak, anakku itu kodong, namanya Putri Indah Sari," ucap ibu korban sambil menangis, Selasa (21/1/2025) di Polsek Pallangga siang.
Putri Indah Sari, Sosok Mayat Perempuan yang Ditemukan Warga di Area Persawahan Pallangga
Dalam keadaan masih syok, Ibu kandung korban lanjut menceritakan sebelum kejadian yang menimpa anaknya. Dikatakan, sekitar Jam 08.00 Wita, Putri minta izin sama bapaknya, untuk menemani temannya yang bernama Vina untuk mengambil Hand Phone (HP) yang sudah diperbaiki.
"Sekitar jam 8 tadi malam, putri pamit sama bapaknya mau keluar karena ditelepon sama temannya yang bernama Vina untuk ditemani ambil HP (Hand Phone) yang sudah diperbaiki, semenjak itu tidak ada lagi kabarnya. Pas pagi tadi sudah ada kabar dari warga kalau anakku ditemukan sudah meninggal," tutur Dg Nngai.
Adapun sepeda motor yang dikendarai oleh korban dibenarkan oleh ibu kandung korban. Dengan tragedi yang menimpa anaknya, Satriani Dg Ngai berharap kepada pihak kepolisian bekerja semaksimal mungkin dan mengusut tuntas agar peristiwa ini segera terungkap.
"Ie, motornya itu anakku kodong, saya serahkan semua pada kepolisian untuk mengusut tuntas agar peristiwa ini segera terungkap," pungkas Dg Ngai.
Editor : Revin