MAKASSAR, iNews.id - Barisan Anak Kolong atau BARAK Sulawesi Selatan (Sulsel) mendesak aparat kepolisian segera bertindak melakukan langkah hukum terhadap beredarnya flyer tudingan fitnah kepada Kapolda Sulsel.
Plyer tudingan tersebut muncul usai acara Debat calon ketua HIPMI Sulsel yang digelar di Studio Jejak Fakta Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (1/9/2024) lalu.
"Sebagai keluarga besar TNI/Polri saya meminta dengan tegas agar aparat kepolisian bertindak tegas untuk mencari otak pembuat flyer (Hoaks) yang menyebut Hermansyah adalah suruhan Kapolda Sulsel untuk menyerang anak Menteri Pertanian usai digelar debat calon Ketua Umum DPD HIPMI," ujar Umar Hankam. Sabtu (7/9/2024).
Ketua BARAK Sulsel ini berharap agar tidak membenturkan aparat negara dengan persoalan di Musyawarah Daerah HIPMI.
"Jangan menyeret aparat negara apalagi menyebut menyebut Kapolda Sulsel dalang dari aksi sekelompok pemuda yang melempar petasan. Saya pikir itu finah yang sangat keji," jelasnya.
Menurut Umar, dengan teknologi yang dimiliki saat ini, pihak kepolisian sangat mudah untuk melacak siapa pelaku yang menyebarkan fitnah tersebut.
"Secara tegas saya katakan disini kepolisian segera bertindak. Flyer itu beredar luas di media sosial, Saya pikir kepolisian punya tekhnologi yang bisa melacak siapa pembuat flyer fitnah keji tersebut ke Kapolda Sulsel," kunci Umar
Senada dengan BARAK, Ketua Karang Taruna Makassar, Zulkifli juga meminta pihak Kepolisian mencari pelaku penyebar plyer tersebut.
“Jangan menggiring opini menyesatkan, wajib pihak Kepolisian mencari pelaku penyebar plyer tersebut untuk mengklarifikasi,” ujarnya singkat kepada iNews.id melalui sambungan selulernya. (7/9/2024)
Editor : Abdul
Artikel Terkait
