TAKALAR, iNewsGowa.id -- Mahasiswa dari Komite Aksi Kerakyatan Mahasiswa Sulsel (KAKMS) yang menggelar aksi unjuk rasa didepan kantor Bupati Takalar, Kamis (13/23) kemarin.
Dari aksinya, pendemo menuding bahwa Pj Bupati Takalar Setiawan Aswad, tidak becus bekerja menjalankan tugas pemerintahan didaerah ini.
Dalam orasinya, pemdemo juga menilai Pj Bupati Takalar tidak becus menjalankan tugasnya sebagai pemegang amanah rakyat. meraka juga menyebut eksistensi Setiawan Aswad diKabupaten Takalar tidak lebih hanyalah sebuah boneka yang dimainkan Gubernur Sulsel.
Menanggapi hal itu, Pj Bupati Takalar Setiawan Aswad langsung menepis tudingan dari pernyataan (KAKMS). Ia membantwh jika dirinya tak becus menjalankan tugas pemerintahan dan juga menolak dirinya disebut sebagai "boneka" dari Kolega Gubernur Sulsel.
Kepada iNews.id, Setiawan Aswad mengatakan jika dirinya tak ingin dilibatkan maupun melibatkan kerabat atau kolega dari Gubernur Sulsel terutama soal pekerjaan proyek di Takalar
"Kalau desas desus tersebut, saya tidak bisa menjawab karena pengelolaan proyek kegiatan ada di OPD, saya selaku Bupati dari awal memang memberi kewenangan OPD mengatur kegiatannya," Kata Setiawan Aswad, Jumat 14 Juli 2023.
Ia menjelaskan, urusan pekerjaan proyek di Takalar tidak ada sedikitpun keterlibatan atau intervensi dari pihak kolega Gubernur Sulsel. terkait proyek, kata dia, menjadi kewenangan di masing-masing OPD saja.
"Kepala OPD dan PPK yang lebih tahu, saya tidak pernah mencampuri apalagi mengintervensi urusan proyek dan tidak pernah mengarahkan penyedia, apalagi kolega dari pak Gubernur," Tutup Setiawan Aswad.
Editor : Thamrin
Artikel Terkait