Lebih lanjutnya, Ia bilang kalau pihaknya sementara menyelidiki kasus pencurian tersebut. Bahkan kata dia, ada beberapa keanehan karena pelaku menggunakan kunci dari brangkas besi saat itu.
"Ada kejanggalan karena pelaku pakai kunci manual bukan lewat smartkey-nya (tombol)," cetusnya.
Dari lokasi, terlihat ada beberapa kamera CCTV yang di pasangan oleh J&T Ekspress Pallangga. Tak satu pun pintu masuk dari besi rumah toko tersebut dirusak. Beberapa karyawan mencurigai ada oknum internal perusahaan terlibat dalam kasus ini.
Editor : Abdul Kadir
Artikel Terkait
